KAYONG UTARA - Pasar Rakyat Sukadana bantuan dari pemerintah pusat diharapkan mampu meningkatkan perekonomian, pendapatan daerah dan kesejahteraan masyarakat Kayong Utara.
Pasar yang selesai dibangun pada tahun 2020 tersebut secara umum telah siap digunakan oleh pedagang yang ada di Sukadana untuk kegiatan perdagangan.
“Pasar rakyat ini secar penggunanan sudah siap, paling prasarana air bersih tidak sempat diselesaikan mungkin untuk swadaya bisa kita selesaikan karena tidak banyak juga, ” kata Kabid Perdaganan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Aan Ekanata di Sukadana, Jumat sore (30/7/2021).
Untuk lahan parkir menurutnya, pihaknya telah menganggarkan pada tahun ini namun kegiatan tersebut telah direfokusing pada akan diusulkan dianggarkan perubahan pada tahun 2021.
“Kita bangun itu sesuai prototipe dari Kementerian dan itu bukan satu - satunya bentuk bangunan yang kita pakai, namun untuk kabupaten kota yang mendapatkan bantuan dari APBN semua bentuk pasarnya seperti itu baik itu meja, kios model dan lain lain seperti itu, ”Jelasnya.
Untuk melakukan penempatan pasar rakyat tersebut, pihaknya berharap agar pedagang yang ada di Sukadana khususnya bisa secara sukarela pindah dan menempati meja yang kios yang ada.
Kita akan melakuan pendekatn lagi ke pedagang Simpang Empat, baik secara muyswarah maupun personal kita tetap melakukan pendekatan.
"Setelah terjadi komunikasi yang baik baru nanti kita temukan Kembali baru kita mengadakan kesepakatan masalah pasarnya, ”jelasnya.
Pasar yang telah menelan biaya hingga Rp3, 4 miliar tersebut diharapkan mampu menciptakan pasar yang bersih, modern, tertib dan indah sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Kayong Utara.
Kita sudah sampaikan bahwa kita akan melakakuan beberapa tahap pra relokasi relokasi dan pasca relokasi diharapkan selesai di pasca relokasi pemindahannya dan secara sukarela pedagang bisa pindah.
Karena pilihan kedua pilihan yang tidak enak kami akan lebih suka dari tahap pertama dan langsung ke tahap ke 3 di pasca relokasi kami berdayakan semua mikro mereka dengan skema pendanaan yang baik untuk pedagang.
Salah satu pedagang tradisional Heru mengatakan, pihaknya berkenan pindah kepasar rakyat yang baru jika pedagang yang ada dilokasi lain juga pindah ketempat pasar yang baru tersebut.
“Saya mewakili kawan - kawan di pasar Gg. Gemuruh siap pindah dengan catatan yang berada di pasar Simpang Empat harus pindah juga karena kalau hanya kami yang pindah yang jelasnya dagangan kami tidak laku, ”jelasnya.
Untuk fasilitasnya sendiri menurutnya sudah cukup memadai, dan diharapakan bisa disempurnakan jika pedagang telah melakukan aktivitas di pasar baru tersebut.
“Kendala cuma meja terlalu kecil yang lain sih sudah bagus lahan parkir juga kita lihat belum siap, ”jelasnya
Cumin fasilitas diluarnya kemarin sempat anggarakan cuma karena refokusing jadi banyak yang tidak terlaksanakn dan di perubahan kita usulkan untuk penimbunan sama barau. (Mc Kab. Kayong Utara/rizal/agung/toeb)